Tidak semua program televisi buruk untuk anak

Selama ini telah ramai diperdebatkan mengenai peran televisi terhadap pertumbuhan otak anak. Sebuah riset yang pernah dilakukan menyatakan bahwa aktivitas menonton televisi dapat memperlambat pertumbuhan kemampuan anak khususnya pada balita dalam berbahasa serta interaksi sosialnya. Tetapi, studi terbaru justru memberi pernyataan positif tentang aktivitas yang satu ini.

Program yang ada di televisi tidak sepenuhnya buruk bagi anak, akan tetapi kita sebagai orang tua juga harus cermat memilih program yang tepat untuk anak. Studi yang memakai program seperti “Dora the Explorer” sebagai studi kasus mengatakan bahwa televisi dapat memperluas pengetahuan kosa kata anak. Program serupa yang memakai teknik narasi, melatih fokus anak dalam jangka waktu yang lebih lama.

Akan tetapi, bagi anak yang menghabiskan waktunya di depan televisi selama berjam-jam tentu akan mengalami masalah interaksi dengan sekitarnya. Dua jam merupakan waktu maksimum yang bisa diberikan kepada anak dalam tiap harinya untuk menonton televisi. Diharapkan, para pembimbing dapat mempromosikan gaya hidup yang lebih aktif.

Dari semua hal diatas bisa disimpulkan bahwa tidak semua program di televisi itu buruk bagi anak, ini berarti juga masih ada program-program yang bersifat mendidik dan bisa memperluas pengetahuan anak. Tetapi hal ini tentunya dengan pengawasan kita sebagai orang tua yang menginginkan kebaikan untuk anak-anak kita.